BAMBALE PARIMO- Bupati Parigi Moutong H Samsurizal Tombolotutu minta semua Organisasi Perangkat Daerah (OPD) turut membantu korban banjir.
"Saya minta Kepala OPD untuk memerintahkan para Kabid dan dibawahnya untuk bersama sama membantu korban banjir. Kasihan mereka,"Kata Bupati Samsurizal saat memimpin rapat terbatas usai meninjau lokasi banjir bersama Pejabat Balai Wilayah Sungai Sulawesi III (14/7).
Kata Bupati, seluruh kegiatan di lokasi bencana banjir harus diikuti oleh OPD perkembangannya.
"Saya minta tidak ada yang diam, semuanya bergerak membantu warga yang terdampak,"Pinta Bupati.
Tidak hanya itu, Bupati juga minta kerjasama yang baik antar sektor.
"Bencana ini datang tidak ada yang minta, ini musibah atau ujian dari Tuhan. Maka sudah seharusnya kita kerjasama saling membantu sehingga cepat teratasi,"Ucap orang nomor satu di Kabupaten Parigi Moutong itu.
Lanjut Samsurizal, prinsip tanggap, cepat dan tuntas harus ditanamkan. Sehingga warga atau korban terdampak banjir tidak berlarut larut menunggu bantuan datang.
"Mari kita tanamkan kepedulian sosial kepada diri kita, jangan sampai warga menunggu. Kita bergerak cepat untuk mengatasinya, semua sektor tanpa terkecuali. Kalau ada anak anak kita korban banjir yang tidak punya seragam sekolah, kita bantu mereka dengan seragam baru atau layak pakai. Karena kasihan, mungkin saja seragam sekolahnya tertimbun lumpur atau hanyut dibawah arus banjir. Begitupun kebutuhan logistik yang lain,"Jelasnya.
Banjir di wilayah bagian selatan Kabupaten Parigi Moutong akibat curah hujan yang tinggi dan berkepanjangan telah memperok porandakan sebagian pemukiman warga dibeberpa titik, seperti di Desa Boyantongo, Olobaru, Rumah Nelayan di Desa Tindaki dan juga merusak fasilitas umum seperti jembatan, jalan dan lain lain yang sangat membutuhkan perhatian dari semua element. Rislan